Alamat:
MTsN 1 Malang | Jl. Basuki Rahmat No. 194 Sepanjang, Gondanglegi, Kab. Malang, 65174
Selasa (9/3) – MTs Negeri 1 Malang meresmikan satu gedung asrama barunya. Acara berlangsung mulai pukul 09.30 WIB di hall gedung baru lantai 1 Asrama MTsN 1 Malang. Peresmian gedung ini dihadiri oleh Dr. H. Musta’in, M.Ag. (Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Malang), Dr. Muhammad Arifin, M.Pd. (Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kab. Malang), jajaran pembina dan pengawas madrasah, dan rekan Kepala KKM se-Kab. Malang.
Acara dibuka dengan pemotongan pita di pintu utama, dilanjutkan dengan room tour untuk memastikan kelayakan gedung baru. Memasuki acara inti, Kepala Madrasah memberikan sambutan dan sedikit menceritakan kronologi pembangunan gedung baru. Menurutnya, untuk mencetak generasi islami yang mampu bersaing di tengah tantangan arus globalisasi, diperlukan fasilitas-fasilitas yang memadai agar para peserta didik yang bermukim di asrama bisa melaksanakan pembelajaran dengan nyaman.
Dilanjutkan dengan sambutan dari Kakankemenag. Beliau mengucapkan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan MTsN 1 Malang dalam mewujudkan pembangunan gedung asrama baru. Tak hanya apresiasi, beliau juga menyelipkan harapan untuk para santri Asrama MTsN 1 Malang agar kelak dapat menjadi lulusan yang berbeda dari lulusan-lulusan yang lain. Dalam artian, mereka diharapkan mempunyai kemampuan bilingual dan pemahaman kitab-kitab salaf yang mumpuni. Beliau juga menambahkan bahwa asrama bisa menjadi laboratorium penelitian dibidang keagamaan.
Tak berhenti disitu, acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada siswa dan santri berprestasi di tingkat nasional. Salah satunya adalah Cyrilla Naura Ananta, salah satu santri Asrama MTsN 1 Malang, yang berhasil meraih juara 2 dalam ajang lomba MYRES (Madrasah Young Researcher Super Camp) 2020.
Setelah selesai sambutan dan pemberian penghargaan, acara ditutup dengan penyerahan kunci simbolis dari Kakankemenag ke Kepala MTsN 1 Malang. Para tamu undangan memberikan apresiasi atas keberhasilan MTsN 1 Malang dalam pembangunan gedung. Gedung berlantai tiga ini rencananya akan ditempati oleh santri putra Mahad Masanega. Gedung yang berkapasitas hingga 96 orang ini diharapkan mampu mencetak generasi-generasi yang dapat mengedepankan akhlaqul karimah serta mempunyai daya saing global, juga berguna bagi kehidupan bermasyarakat.